Dinamika Penduduk Australia
Mari kita ketahui dinamika penduduk Australia pada tahun 2015 penduduk Australia mencapai
23.900.000 jiwa. Pada tahun 2005,
jumlah penduduknya mencapai 20.400.000 jiwa atau terjadi penambahan
sebesar 3.500.000 jiwa dalam kurun waktu 10 tahun. Jumlah penduduk tersebut memang
jauh lebih kecil jika dibandingkan benua lainnya.
Jumlah penambahan penduduk Australia terjadi karena
adanya kelahiran yang mencapai 13 kelahiran tiap 1.000 penduduk. Sedabfkan angka kematiannya adalah 7 kematian tiap 1.000 penduduk. Australia juga merupakan menjadi salah satu negara
tujuan migran dari berbagai negara
lainnya, sehingga migrasi neto negara ini mencapai angka 8.
Meskipun Australia merupakan negara yang amat luas,
tetapi tidak banyak daerah yang cocok untuk daerah hunian. Daerah-daerah yang
paling sesuai untuk hunian adalah daerah pantai yang iklimnya nyaman dan curah
hujannya cukup. Daerah pantai Australia sebelah
Utara tidak dihuni
oleh banyak penduduk karena iklim
tropisnya sangat kering, sedangkan daerah pedalaman dan daerah pantai Barat
Australia terlalu gersang. Kebanyakan orang Australia, yakni lebih dari 85%
tinggal di kota kecil dan kota besar. Kota-kota tersebut pada umumnya terletak
di tepi pantai,
Australia merupakan negara sekaligus benua dengan
kualitas penduduk yang sangat tinggi. Salah satu indikator kualitas penduduk
yaitu angka harapan hidup menunjukkan kategori tinggi, yaitu 82 tahun. Ini
menunjukkan penduduk Australia memiliki kondisi kesehatan yang baik. Pendapatan
penduduk Australia juga tergolong tinggi yang mencapai 42.880 dolar (WPDS, 2015).
Sebagian besar (92%) penduduk Australia adalah
bangsa kulit putih atau ras kaukasoid, selebihnya adalah dari Asia (7%),
Aborigin dan lainnya (1%). Bangsa kulit putih umumnya adalah dari Eropa yang
sebagian besar berasal dari Inggris dan
Irlandia, sisanya dari Italia, Belanda, dan Skotlandia, Jerman, dan Yunani.
Penduduk yang berasal dari Asia,
sebagian besar dari China dan India.
Australia memiliki budaya yang beragam. Budaya
Australia terdiri atas budaya suku asli yaitu suku Aborigin dan penduduk selat
Torres, serta budaya suku pendatang. Banyaknya penduduk pendatang di Australia
memperkaya budaya Australia. Karena sebagian besar penduduk pendatang berasal
dari Eropa, maka budaya Eropa tampak lebih dominan. Salah satunya adalah dalam
hal penggunaan bahasa. Bahasa nasional
Australia adalah Bahasa Inggris. Semua penduduk di Australia didorong untuk
meguasai Bahasa Inggris.
Sebagian besar penduduk Australia beragama Kristen
Protestan (61,2%), Budha (2,5%), Islam (2,2%), Hindu (1,3%), dan sejumlah agama
lainnya. Besarnya penduduk yang beragama Kristen tidak lepas dari banyaknya
penduduk Australia yang berasal dari Inggris dan negara lainnya di Eropa.
Walaupun demikian agama dan kepercayaan penduduk asli juga dihargai dan diberi
kebebasan untuk menjalankannya.